Satgas Terapi dan Rehabilitasi (T & R) Korban Narkoba diminta untuk proaktif

September 22nd 2011 | Posted by bnpjatimdata

Surabaya,
Terus meningkatnya jumlah korban penyalahgunaan narkoba membuat peran terapi dan rehabilitasi bagi korban narkoba menjadi penting dan strategis. Untuk itu, bidang Terapi dan Rehabilitasi (T & R) diminta untuk proaktif terus mencari berbagai terobosan agar perannya menjadi efektif. Permintaan ini disampaikan Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jatim AKBP Roetji Roeshardjanto saat ditemui Bhirawa seusai memberi pengarahan pada acara pemantapan Kompetensi Satgas  FSG dalam deteksi dini dan kasus relapse pada penyalahgunaan narkoba, Rabu (21/9).
Menurut Roetji, salah satu upaya untuk menekan angka korban penyalahgunaan narkoba adalahdengan memberi terapi dan rehabilitasi.
“Kalau korbannya tidak sembuh, maka yang terjadi mereka akan memengaruhi yang lain untuk ikut-ikut mengonsumsi narkoba,” tegasnya.
Dengan demikian pilar terpenting dalam menekan jumlah korban penyalahgunaan narkoba adalah dengan menyembuhkannya. “Kalau tidak sembuh bagaimana mungkin angka korban narkoba akan berkurang,” tambahnya lagi.
Dalam kesempatan tersebut Roetji juga mengungkapkan keprihatinannya atas stigma dan diskriminasi terhadap pengguna narkoba yang notabene adalah korban penyalahgunaan narkoba.
“Korban penyalahgunaan narkoba masih dipandang sebagai pelaku kriminal. Akibatnya mereka kadang dijauhi anggota keluarganya. Padahal sesungguhnya pecandu adalah korban yang harus mendapat pertolongan,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Kabid Terapi dan Rehabilitasi BNP Jatim Dra Nyimas Fatria K Apt MKes menambahkan kegiatan yang diselenggarakan tersebut selain mengundang pihak rumah sakit, jug anggota satgas T & R dan para keluarga korban narkoba.
“Harapan kita, mereka (keluarga, red) terus memberi support anggota keluarga yang jadi korban narkoba. Dukungan tersebut diharapkan akan mempercepat korban untuk bangkit sembuh kembali,” tuturnya. ( H.Bhirawa, 22 sept 2011)

Berita dan artikel yang berhubungan

Penghuni Lapas Kota Madiun Dites Urine

Tujuh Warga Binaan Terdeteksi Positif Terungkapnya upaya pengiriman sabu melalui makanan lontong di Lapas Madiun, membuat Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jatim bergerak cepat. Bekerjasama dengan Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jatim dan Dimarkoba Polda Jatim, BNP Jatim menggelar razia dan tes urine bagi penghuni Lapas Kota Madiun [...]

Dorong Pramuka Perangi Narkoba

Pemprov, Aktifitas Prajamuda Karana (Pramuka) selama ini memang banyak terlibat di kegiatan sosial, namun Gubernur Jatim, Dr. H Soekarwo berharap paraanggota baret coklat itu bisa menjadi motor penggerak dalam memerangi Narkoba yangselama ini banyak dikonsumsi oleh para pemuda. Data yang dihimpu dari Polda Jatim, selama Triwulan I antara [...]

Wakil Gubernur Jawa Timur Ajak Pelajar Jauhi Narkoba

Ketua Badan Narkotika Provinsi (BNP) Provinsi yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur, Drs. H Saifullah Yusuf mengajak pelajar untuk menjauhi narkoba. Ajakan ini disampaikan Wagub saat membuka pesantren kilat Ramadan pelajar tingkat SMA/SMK/MA se Kabupaten Jombang di Masjid Jami' Baitul Mukminin, Sabtu (6/8). Tidak kurang sekitar 700 perwakilan [...]

Minta Pelajar di Pacitan Jauhi Narkoba

Pacitan, Wakil Bupati Pacitan Suprayitno yang juga Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Pacitan meminta para pelajar di Pacitan menjauhi narkoba. Permintaan tersebut disampaikan di hadapan ribuan pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 dan SMK 2 Pacitan saat menghadiri acara yang digelar Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jatim, Selasa (11/7) [...]
Read More