Archive for April 29th, 2011
BNP Jatim Pantau Perusahaan Prekursor
Surabaya-Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jawa Timur melakukan pengawasan pada perusahaan – perusahaan farmasi yang mengelola bahan prekursor, guna mencegah peredaran perkusor secara ilegal.
Menurut Kepala Bidang Penegakan Hukum BNP Jatim, Tjahjo Widodo, langkah tersebut menyusul sudah terlalu banyak adanya prekusor tidak resmi yang beredar tanpa melalui izin.
Dalam pengawasan, BNP Jatim bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Jatim, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jatim, serta anggota Direktur Narkoba Polda Jatim.
Pengawasan ini dilakukan pada tujuh perusahaan yang bergerak di bidang farmasi dan bahan prekursor. Untuk saat ini belum ditemukan indikasi perusahaan yang melakukan secara ilegal.
BNP Jatim Bekali Petugas Lapas Antisipasi Narkoba
Surabaya – Badan Narkotika Provinsi (BNP) Jawa Timur membekali petugas lembaga pemasyarakatan (lapas) untuk mengantisipasi peredaran narkoba yang digelar di Aula Kantor Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Jalan Kayoon, Surabaya, Selasa.
Kepala Bidang Penegakan Hukum BNP Jatim, Tjahjo Widodo mengatakan, pihaknya ikut merasa bertanggung jawab atas maraknya peredaran narkoba di dalam lapas maupun rumah tahanan (rutan). Karena itulah, pembekalan dan koordinasi antar petugas dinilai sangat wajib.
“Harus ada koordinasi, komunikasi dan kerjasama antar semua petugas, mulai dari petugas jaga di lapas, pimpinan, serta pemerintah, khususnya BNP dan Kementerian Hukum dan HAM,” ujarnya.
Pembekalan tersebut diikuti oleh petugas atau sipir lapas se-Jatim. Dikatakannya, pembekalan dikhususkan untuk bimbingan teknis penggeledahan, terutama di dalam lapas.